Hendak melerai pelajar SMP yang sedang tawuran di perempatan Cengkareng, Jakarta Barat, satu polisi lalu lintas malah menjadi sasaran. Anggota Polres Metro Jakarta Barat itu mengalami luka parah di lengan setelah dibacok kemarin sore.
Kepala Unit Reskrim Polsek Cengkareng, Ajun Komisaris Johari Bule, menjelaskan saat itu Brigadir Kepala Parngadi berusaha melerai dengan mengamankan salah seorang peserta tawuran.
"Parngadi menangkap satu pelajar SMP bernama Vico yang kedapatan membawa senjata tajam. Vico teridentifikasi pelajar dari SMP Negeri 120, Kapuk Muara, Kamal, Cengkareng," kata Bule, Jumat 6 April 2012.
Tidak terima ada yang diamankan polisi, teman-teman Vico lalu menyerang Parngadi. Satu di antara mereka langsung membacok polantas tersebut. Seusai membacok, tujuh orang lainnya melepaskan Vico dari tangan polisi itu.
Pelaku, kata Bule, diduga menyusup di antara teman-teman pelajar yang sedang berkelahi. Saat ini polisi masih mengejar pembacok tersebut. "Kami mengamankan Vico berikut pelat besi yang dimodifikasi menjadi senjata tajam," ucapnya.
Kepala Unit Reskrim Polsek Cengkareng, Ajun Komisaris Johari Bule, menjelaskan saat itu Brigadir Kepala Parngadi berusaha melerai dengan mengamankan salah seorang peserta tawuran.
"Parngadi menangkap satu pelajar SMP bernama Vico yang kedapatan membawa senjata tajam. Vico teridentifikasi pelajar dari SMP Negeri 120, Kapuk Muara, Kamal, Cengkareng," kata Bule, Jumat 6 April 2012.
Tidak terima ada yang diamankan polisi, teman-teman Vico lalu menyerang Parngadi. Satu di antara mereka langsung membacok polantas tersebut. Seusai membacok, tujuh orang lainnya melepaskan Vico dari tangan polisi itu.
Pelaku, kata Bule, diduga menyusup di antara teman-teman pelajar yang sedang berkelahi. Saat ini polisi masih mengejar pembacok tersebut. "Kami mengamankan Vico berikut pelat besi yang dimodifikasi menjadi senjata tajam," ucapnya.